[REVIEW] Emina Lip Cream - Shade Chocolava

Hello, beautiful!

Gimana kabarnya? Sudah siap aku racuni? *lirik manja*
Kali ini aku akan mengulas tentang salah satu liquid lipstick lokal terbaru keluaran dari Emina Cosmetics. Yay!

Emina ini masih satu company dengan Wardah dan Make Over. Sasarannya memang untuk teenager, makanya produk-produknya mayoritas range warnanya yang soft dan packaging-nya pun serba lembut & youthful.

Sekarang, yuk kenalan sama lipcream dari Emina.
Emina
Creamatte
Lipcream atau liquid lipstick dari Emina ini dinamai creamatte. Ini memberi kesan cream dan matte. Untuk klaim itu aku setuju aja sih, soalnya teksturnya emang beneran creamy dan hasilnya bener-bener matte setelah diulaskan.
Shade yang aku punya ini adalah no. 01 Chocolava. Warnanya literally coklat.
Swatch di telapak tangan
Coklat banget, 'kan?
Tapi warna coklat yang demikian tetep masuk-masuk aja di skin tone aku yang sawo matang ini. Undertone kulitku warm and yellow, dan ini masuk-masuk aja, nggak terlalu neon ataupun nude. Buat yang punya undertone kulit cool and pink, aku rasa ini juga masih bisa masuk aja warnanya, terlebih yang punya kulit fair atau terang.


Teksturnya creamy banget dan coverage-nya bagus banget. Sekali ulas langsung bisa meng-cover seluruh permukaan bibir. Enteng banget di bibir, kayak nggak pake lipstick rasanya. Untuk menuju hasil yang matte, butuh waktu sekitar 40-60 detik. Ajaibnya, ini nggak cracking di aku.
Saranku, kalau pake lipstick jenis ini (lipcream), sebaiknya sebelum mengulaskan lipstick harus ulaskan lipbalm atau lip nutrition terlebih dahulu. Jadi, bibir tetap terjaga kelembabannya.
By the way, produk ini baunya kayak bau kimia biasa gitu. Kayak bau lipstick pada umumnya lah. Tapi, nggak mengganggu kok. Tenang aja. ;-)
Packaging-nya imut :)
Di bagian tutup, ada logo Emina.
Wadahnya ini terbuat dari plastik transparan, jadi kita bisa lihat dengan jelas warna di setiap shade dan kita bisa tahu seberapa banyak produk yang tersisa di wadah.
Lipcream ini berat bersihnya 5.5 gram which is ini termasuk sedikit. Tapi, imut aja gitu kesannya. Wkwk~
Aplikator
Aplikatornya kecil dan pendek. Ini favoritku banget. Kita jadi gampang mengulaskan produk di bibir, bahkan tepian bibir bisa dibentuk dengan rapi.
Biasanya ketika kita mengeluarkan aplikator dari wadah, produk yang keambil bakalan banyak banget tuh. Nah, sebaiknya produk yang nempel banyak tadi dioles-olesin dulu di mulut wadah, jadi produk yang mau diulaskan ke bibir kita itu jadi pas (secukupnya).


Swatches-nya di bibir kayak gini nih, girls.
Lips with Emina lipcream
 Sementara itu, kalau dipadukan dengan full makeup, bakalan kayak gini penampakannya:
Full makeup
Cocok banget buat bikin warm bronzy soft makeup look kaaaannnnn? :*

Anyway, produk ini affordable banget, loh. Hanya 46K. Shade yang tersedia pun cukup banyak. So, tunggu apa lagi?

PROS:
- Ringan dipakai, mudah diaplikasikan
- Shade-nya banyak
- Harga terjangkau
- Long lasting

CONS:
-  Volumenya sedikit
Segitu dulu review dariku mengenai lipcream dari Emina Cosmetics.
See you on my next post, dear.

Beauty Blogger & Gathering - Cantik Bersama Purbasari

Hello, beautiful!
Gimana kabarnya? Semoga selalu bahagia, sehat sentosa, dan jernih pikirannya. Selain itu, semoga kita semua diberkahi hati dan paras yang cantik luar dalam untuk menjalani setiap sendi kehidupan di alam semesta ini.
*mukadimah yang uhuy sekali*

Tanggal 27 bulan Agustus tahun 2017 aku diundang oleh Purbasari untuk menghadiri acara Beauty Blogger & Gathering, Cantik Bersama Purbasari. Yep, akhir Agustus, tapi aku baru menuliskan tentang acara tersebut hari ini di awal Oktober. *the real procrastinator*
Tapi, tenang saja, saudari. Postingan mengenai swatches lipcream dari Purbasari sudah diunggah tepat waktu. Hahaha. *ketawa songong*
Silakan dicek saja di sini, sayang.

Acara ini berlangsung di Upper Gallery Solo Paragon Mall pada jam 1 siang sampe jam setengah empat sore. Peserta yang hadir yaitu para bloggers dan wanita-wanita Indonesia yang cantik lainnya. Sekitar 50-an orang ada kali yessss. Nah, kita sudah disediakan tempat duduk, nih, dan menghadap ke 'panggung' tentunya. Udah kayak di kelas itu, deh. Di setiap meja untuk setiap peserta sudah disediakan perangkat untuk dandan, kayak gini:
One brand makeup: Purbasari

Acara yang pertama yaitu chit-chat dengan manager dari Purbasari. Setelah itu, dilanjutkan dengan chit-chat bareng sama beauty advisor Purbasari. Banyak informasi yang kami dapatkan mengenai Purbasari, mulai dari awal berdirinya, konsep skin care dan makeup-nya, inovasi produk, dan sebagainya. Satu hal yang menarik pastinya adalah produk terbaru keluaran dari Purbasari: liquid lipstick alias lipcream. Purbasari nggak mau kalah juga demi mengikuti tren yang sedang hype saat ini. Setelah sukses dengan matte lipstick yang best seller banget dan booming bingit di seantero negeri, Purbasari kembali bikin booming dan mengejutkan khalayak ramai dengan lipcream! Nice, Purbasari.
lipcream mantap dari Purbasari
Ulasan lengkap mengenai lipcream ini bisa dibaca di sini ya, darling. Sekarang kita fokus aja ke kegiatan yang berlangsung di lokasi.

Setelah agenda chit-chat selesai, lanjut, nih: games dan tanya-jawab. Abis itu, tibalah saatnya para peserta menimba ilmu dalam hal per-makeup-an. BEAUTY CLASS. Para peserta praktik sendiri secara langsung, di wajahnya masing-masing. Tapi, di 'panggung' udah ada demonya, kok. Jadi, kita bisa memperhatikan instruksi dari beauty advisor yang juga dandanin model berbarengan dengan kitanya yang praktik. Asyique!

Tahap yang pertama dan utama: bersihkan dulu wajah dengan susu pembersih dan penyegar dari Purbasari. Hal ini bertujuan untuk membersihkan wajah dari sisa makeup (yang barangkali saat itu sudah melekat di wajah) dan kotoran serta debu jalanan yang menyerang wajah cantik kita.
Pembersih
Susu pembersih dengan ekstrak bengkoang dan ketimun dapat membersihkan kotoran, make up, dan membantu mencerahkan kulit. Diperkaya dengan Vit. A, C, dan E dapat merawat kelembaban kulit sehingga kulit terasa lebih halus, segar, tidak kusam, dan bercahaya.
Cara pakainya diusapkan ke seluruh wajah sampe merata, kemudian dibersihkan dengan kapas. Voila, semua residu yang ada di wajah pindah di kapas. Produk ini wanginya enak, lembut, dan memberikan efek kesejukan di wajah. Nggak perih dan nggak lengket.
Setelah itu, penyegaran.
Penyegar
Mengandung ekstrak bengkoang dan ketimun yang membantu mencerahkan kulit dan mengangkat minyak berlebih. Diperkaya dengan Vit. A, C, dan E yang dapat membersihkan sisa susu pembersih sehingga wajah tampak lebih segar dan cerah. Cocok untuk kulit normal.
Penyegar ini totally relaxing. Bikin wajah seger dan sedikit kesat. Wajah terasa bersih banget rasanya setelah melakukan dua steps pembersihan dan penyegaran barusan. Sebenernya, lebih bersih lagi kalau setelah melakukan pembersihan (dengan menggunakan susu pembersih) dilanjutkan dengan cuci muka sebelum memakai penyegar. Tapi, di situasi yang seperti itu (you know laaaaahhh lagi beauty class, yaaa keleusss mo berbondong-bondong menuju toilet buat cuci muka doang khaaann ngga memungkinkan), jadinya tahap cuci muka pun di-skip.

Kalau udah dibersihkan, wajah siap menerima perlakuan selanjutnya yaitu MAKEUP.
Pelembab
Tahap paling utama dalam ber-makeup adalah penggunaan pelembab. Yes, pake pelembab itu penting, dear. Regardless your skin type, you should apply the moisturizer first. Untungnya, pelembab ini cocok digunakan untuk semua jenis kulit, baik itu normal, berminyak, kering, atau kombinasi.
Pelembab wajah dengan ekstrak markisa sebagai oil control, UV filter serta double moisturizer untuk menjaga kelembaban.
Reaksi pertama ketika aku aplikasikan pelembab ini adalah adem banget, say. Lembab, lembut, bikin kulit kenyal, dan wajah terasa sehat aja gitu. Cara pakainya di-tap tap atau ditepuk-tepuk gitu biar produknya meresap di kulit dan menjaga kulit kita dari gesekan yang terlalu keras. Teksturnya kayak lotion, ringan banget di wajah, nggak lengket. Suka deh!
Alas bedak a.k.a. foundation
Tahap selanjutnya yaitu mengaplikasikan alas bedak alias foundation. Ini yang shade-nya Natural. Warnanya terlalu terang di skin tone aku, tapi nggak apa-apa, nanti bisa diakalin pake bedak yang warnanya satu tingkat lebih gelap dari kulit aku.
Alas bedak dengan formula ringan dan tahan lama yang menjadikan kulit halus, terawat, dan terlihat natural. Mengandung UV filter untuk melindungi wajah dari efek buruk sinar matahari.
Cara mengaplikasikan foundation yaitu dengan cara ditepuk-tepuk, bukan digeser. Ini bertujuan supaya produknya meresap dengan baik di wajah dan lebih halus penampakannya saat menempel di wajah. Aku lebih suka mengaplikasikan dengan beauty blender, tapi karena ngga disediakan jadinya aku pilih pake jari. Sebenernya ada sponge yang bentuknya kotak tipis gitu, bisa juga digunakan, tapi kurang nyaman menurutku. Disediakan brush khusus aplikasi foundation juga, tapi aku juga nggak nyaman kalau pake foundation brush yang bentuknya flat. Sooo, yeaaa.

ketika di-swatch di punggung tangan

Tekstur dari foundation ini liquidy tapi agak creamy. Tetap ringan di wajah, coverage-nya sheer jadi cocok digunakan sehari-hari karena ini bikin kelihatan kayak second skin. Nggak medhok (asalkan pengaplikasiannya benar). Hasil akhir setelah produk ini diaplikasikan yaitu dewy. Meresapnya juga butuh waktu lama.
makeup kit 1
makeup kit 2
Setelah itu, lanjut ke bagian setting wajah dengan bedak. Di sini, aku menggunakan TAC atau Triple Action Compact powder di makeup kit 2 (kalau yang ada di makeup kit 1 itu compact powder biasa). Aku ambil yang shade-nya 03 Light Beige dan 04 Deep Beige. Aku campur keduanya dengan menggunakan sponge untuk bedak. Kalau yang shade 05 Dark Tan itu aku gunakan untuk contouring. Jenis bedak ini mengandung coverage tapi di level medium, sementara yang compact powder nggak ada coverage-nya sama sekali. Partikel TAC ini halus banget jadi bikin kulit muka jadi tambah kelihatan halus.

Bagian complexion sudah tamat, saatnya beralih ke bagian decorative.
Pensil alis
Yak! Alis. Produk Purbasari berupa pensil alis ini recommended banget. Teksturnya creamy, nggak keras, sekali ulas langsung jederrrr warnanya. Dan ini, hitam. Wkwkwk~
Agak tricky memang kalau membentuk alis dan mengulaskan pensil alis yang creamy seperti ini. Harus tepat. Kalau terlalu tipis, nanti nggak ada bedanya sama alis asli. Kalau terlalu tebal, jadi Sinchan juga deh.
Eyeliner pencil
Aku juga suka eyeliner pencil dari Purbasari ini. Sooooo creamy. Gampang banget diaplikasikan di waterline ataupun buat tightline. Nggak menyakiti mata deh pokoknya.

Untuk bagian eyeshadow, aku pake warna-warna netral aja yang ada di makeup kit 1. Karena tema beauty class kali ini juga natural makeup, makanya aku juga pakenya warna-warna aman aja.
Eyeliner pen
Satu lagi produk untuk eyemakeup favoritku: eyeliner pen. Warnanya hitam pekat dengan hasil akhir matte. Aaaaakk, cucok meong, cyinnnnnn~
Ujungnya juga runcing banget. Enak buat bikin winged-liner ataupun pas aplikasi di ujung-ujung mata yang susah dijangkau jadi lebih presisi.
runcing banget!
Setelah selesai bagian mata, aku lanjutkan bagian perona pipi dengan produk blush on yang ada di makeup kit 2. (((Tapi, aku lupa waktu itu aku pake blush on nomor berapa -____-)))
Abis itu, lanjut di highlighter. Berhubung Purbasari nggak ada produk highlighter, jadinya aku pake jurus jitu dalam makeup hack: pake eyeshadow warna champagne atau putih yang penting shimmery. Wkwk~
Akhirnya aku ambil eyeshadow warna putih yang ada di makeup kit 1. Aku aplikasikan di ujung hidung, tengah batang hidung, tulang alis, tulang pipi, cupids bow (atas bibir), dan dagu. Done!

Terakhir, lipstick! Aku sengaja nggak pake varian lipcream terbarunya Purbasari karena masih sayang banget buat ngebuka bungkusannya. Mbak-mbak beauty advisor-nya menyarankan untuk menggunakan lipstick seri matte yang legendaris itu di nomor 81 (ada di makeup kit 1). Jadinya, aku nurut aja sama saran dari beauty advisor yang lagi demo di 'panggung'. Tuhhhh... aku kan anaknya penurut...... *dikeplak*

Selesai!
(Sebetulnya aku merasa masih ada yang kurang yaitu penggunaan mascara. Entah ini karena beauty advisor-nya lupa atau bagaimana, tapi yang jelas step ini ketinggalan. Eh, atau waktu itu aku lagi sliwer alias nggak memperhatikan part ini, ya? .____.
Ah, entahlah. Pada akhirnya aku juga tetap mengaplikasikan mascara di bulu mataku atas dan bawah. Anyway, ini mascara-nya non-waterproof, jadi washable banget, which is my favorite kind of mascara ever. Bagian terburuknya, aku lupa mendokumentasikan bentukan mascara dari Purbasari ini.)
Yeah!
Akhirnya ini benar-benar selesai. Hahahah!
Acara Beauty Blogger & Gathering, Cantik Bersama Purbasari pun berakhir. Para peserta pun tampil cantik dan segar semua setelah mengikuti beauty class.
Banyak banget manfaat yang aku rasakan dengan mengikuti acara seperti ini, salah satunya yaitu mendapatkan wawasan/ilmu lebih lagi dalam ber-makeup. Setiap produk makeup tentu ada plus dan minus-nya, dan setiap tahap makeup juga ada triknya masing-masing. Makin banyak ilmu yang aku peroleh, rasa ingin tahu pun juga semakin tinggi, sehingga aku akan selalu merasa kurang dan kurang. Maka dari itu, proses belajar tidak akan pernah ada habisnya. Long life learning.
Thanks, Purbasari! ^^,
Sekian dulu ceritaku mengenai acara Beauty Blogger & Gathering, Cantik Bersama Purbasari ini. Siapa tahu esok hari ada acara serupa juga di kota lain. *berharap*
See you on my next post, dear.