Bangun Tidur Anti Bau Naga dengan Pasta Gigi Dentiste

Bau mulut adalah hal yang amat sangat dihindari oleh kita. Bawaannya jadi serba nggak nyaman. Mau ngobrol sama orang lain jadi malu, khawatir bakalan menimbulkan bau ‘naga’ yang ngeganggu banget. Jangankan orang lain, diri sendiri aja juga pasti ngerasa nggak enak banget sama bau mulut sendiri. Risih!

Untuk mengatasi bau mulut biasanya kita pake cara ngemut permen menthol atau kumur-kumur dengan air bersih. Tapi, itu nggak bertahan lama. Bau mulut itu akan kembali muncul selang beberapa waktu kemudian. Hal ini juga akan diperparah kalau terjadi gangguan yang berasal dari dalam mulut, seperti sakit gigi, sakit gusi, dan juga gangguan pada pencernaan.

Cara lain untuk mengatasi bau mulut adalah gosok gigi, diikuti dengan berkumur-kumur menggunakan mouthwash. Cara ini cukup jitu untuk menjaga aroma mulut biar tetap segar. Ada salah satu produk berupa pasta gigi yang recently ini aku gunakan setiap hari.

Dentiste, pasta gigi kualitas premium

Sebenarnya pasta gigi ini digunakan hanya untuk pemakaian di malam hari karena tersedia juga jenis pasta gigi Dentiste yang lain, yang khusus digunakan di pagi hari. However, aku menggunakan Dentiste Nighttime Herbapeutic Toothpaste ini for both morning and night when I brush the tooth.

dentiste nighttime
pasta gigi Dentiste

Pasta gigi ini berasal dari Thailand. Bahan-bahan yang terkandung di dalamnya termasuk dalam kategori premium. Produk ini mengandung 14 natural extracts yang membantu mencegah penyebaran bakteri dalam mulut, penyakit pada gusi, dan bau mulut. Kandungan Xylitol membantu mengurangi pertumbuhan bakteri dalam mulut. Kandungan CDX (Cyclodextrin Complex) membantu menghilangkan bau mulut yang nggak enak dengan cara menjerat aroma mulut yang nggak sedap dan memperpanjang kesegaran aroma mulut. Silica Complex membantu menghilangkan plak tanpa merusak email gigi. Kandungan Vitamin C (sebagai antioksidan) melindungi sel-sel untuk melawan kerusakan dan menyembuhkan luka pada gusi.

dentiste nighttime
berat bersih 100 gram

Bagaimana hasilnya setelah memakai pasta gigi ini?

In my opinion, klaim yang ada pada Dentiste Nighttime Herbapeutic Toothpaste benar adanya. Pasta gigi ini beneran bisa mengurangi bau mulut apalagi saat bangun tidur. That’s why, produk ini emang cocoknya digunakan saat gosok gigi malam hari sebelum tidur. Karena efeknya emang bisa senyata itu.

Aku sendiri udah semingguan pake pasta gigi ini. Dan, emang betul bahwasanya setiap aku gosok gigi di malam hari, keesokan harinya saat aku bangun, bau mulutku tetep segar walau nggak 100% sesegar saat pake pasta gigi ini. At least, ini nggak seburuk kalo biasanya bangun tidur trus bau jigong itu, loh. Much better, lah.

Rasa dan tekstur Dentiste Nighttime Herbapeutic Toothpaste

Pasta gigi ini berwarna hijau muda. Rasanya agak spicy gitu di mulut saat gosok gigi. Rasa menthol-nya kuat banget sehingga cenderung meninggalkan rasa pahit setelah pemakaian. But, never mind. Aku sih oke-oke aja.

dentiste nighttime herbapeutic
teksturnya lembut dan berwarna hijau muda

Pasta gigi ini nggak menghasilkan busa yang banyak. Jadi, kalau kumur-kumur itu kayak enteng aja gitu. Nggak ada tuh busa-busa yang melimpah yang keluar dari mulut, hehee. This becomes my favorite toothpaste.

Ingredients:

Sorbitol, Silicon Dioxide, Purified Water, Sodium Lauryl Sulfate, Xylitol, Cellulose Gum, Menthol, Mentha Piperita Oil, Sodium Benzoate, Sodium Saccharin, Ascorbic Acid, Eucalyptus Globulus Leaf Oil, Eugenia Caryophyllus Flower Oil, Commiphora Myrrha Extract, Krameria Triandra Extract, Salvia Officinalis Extract, Anthemis Nobilis Extract, Foeniculum Vulgare Extract, Acacia Catechu Extract, Pimpinella Anisum Extract, Glycyrrhiza Glabra Extract, Cinnamomum Cassia Bark Extract, Echinacea Purpurea Extract, CI 19140, CI 42090

dentiste nighttime
Dentiste Nighttime Herbapeutic Toothpaste

Dentiste Nighttime Herbapeutic Toothpaste udah memiliki nomor BPOM sehingga udah punya izin edar di Indonesia. Selain itu, pasta gigi ini juga udah mengantongi predikat halal, loh. Makin aman dan yakin ‘kan buat mengonsumsinya?

Gimana? Kamu tertarik nyobain juga?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar